Skip to main content

    (Puisi) Negeri Ini Keras - Oleh Ed

    Negeri merupakan kata yang mendeskripsikan tentang suatu wilayah, dan kata puisi kali ini berjudul puisi negeri ini keras bung.

    Bagaimana pesan untuk negeri dan kata kata kritik untuk negeri dalam bait bait puisi yang dipublikasikan berkas puisi.

    Untuk lebih jelasnya puisi tentang negeri yang keras, disimak saja berikut ini deretan bait puisi negeri ini keras.


    PUISI NEGERI INI KERAS BUNGOleh: Ed

    Entah apa isi kepala mereka
    Ketika di mata dunia bicara makmur negerinya
    Mulut busuk mengingkari matamu
    Atau sengaja butakan mata agar tak perlu memandang tetangga
    Anak-anak nelangsa atau nenek-nenek penjual kembang

    Anak-anaku anakmu jua bung
    Satu darah sama ibu pertiwi
    Meski aku perjaka sampai detik ini
    Nenek-neneku nenekmu juga bung
    Uluran doanya yang menafkahi kita

    Anak-anak pinggiran tak punya uang jajan
    Bapa ibunya bingung menanggung hutang
    Sedang usaha sana sini tak memberi
    Usaha lesu saat ini
    Bahkan pengamen dan pengemis yang biasanya tertawa bisa nyicil mobil
    Kini diam bungkam terbengong keadaan

    Nenek-nenek penjual kembang meringis nangis
    Jualan kembangnya tak laku-laku
    Sekali seminggu menjaja bunga
    Tak pernah habis terjual
    Ntah berapa setoran tengkulaknya
    Yang pasti si nenek terancam tidak makan
    Oh kenapa orang tak lagi mau ziarah kubur
    Sudah lupakah sanak keluarga
    Atau sudah asiknya bᥱrcinta cʋmbu dunia

    Tolonglah pak bu, yang mengaku penyambung lidah rakyat
    Bilang pada pimpinanmu kita butuh perubahan

    Oh pemimpin negeri yang katanya makmur
    Berilah jalan terang nasib kami yang mulai serampangan

    Kami marah kepadamu orang-orang kaya
    Anak-anak kami kelaparan
    Tapi anakmu asik membuang uang
    Pesta sana sini foya-foya tiap hari
    Sedang anak kami tak punya uang jajan
    Asik bengong di bangku kantin
    Dalam lapar yang membatin

    Kau jejalkan segala gadget bermerk
    Mainan orang kaya, banyak kuota banyak biaya
    Mampu kau turuti semua
    Sedang mainan murah kami sudah kau habisi
    Lapangan-lapangan kau bangun beton
    Tak adalagi tempat bersuka cita

    Negeri ini keras bung
    Ramah sapa menjadi langka
    Kalaupun ada itu karena ada ada
    Yang kaya mengaku miskin
    Yang miskin mati saja
    Yang kaya sakit minta dibayari negara
    Yang miskin harus nelangsa
    Langsung mati saja

    Salah siapa ini semua?

    Klaten , 14 oktober 2018


    Demikianlah puisi negeri yang keras, baca juga puisi perjuangan atau puisi pahlawan perjuangan telah diterbitkan berkaspuisi.com sebelumnya

    Semoga puisi tentang negeri yang keras dapat menghibur dan menginspirasi untuk menulis puisi tentang soekarno bapak bangsa indonesia dan puisi bela negara.

    Rekomendasi Puisi Untuk Anda:

    Buka Komentar