Puisi cinta dalam penantian panjang

Puisi cinta dalam penantian panjang adalah kata-kata puitis tentang seorang yang setia menunggu kekasihnya walaupun dia tahu cintanya sering dikhianati.

puisi tentang cinta dalam penantian dipublikasikan blog berkas puisi ini mengungkapkan perasaan cinta yang terpendam dan dilambungkan oleh kesabaran dalam menantikan sang kekasih.

Puisi dalam penantian cinta ini juga menyiratkan perjuangan dalam menunggu, kepercayaan pada cinta yang diidamkan, dan harapan untuk bersatu dengan sang kekasih.

Puisi cinta dalam penantian panjang merupakan ungkapan perasaan cinta yang mendalam dan penuh makna, bisa menjadi inspirasi bagi mereka yang sedang dalam situasi yang sama.

Nah selengkapnya mengenai kata-kata penantian cinta dalam bentuk puisi panjang menyentuh hati disimak saja berikut ini

PENANTIAN PANJANG Oleh: Dewanty Maharani

Tuan. Bawa bahteramu terus berlayar dan
singgahilah setiap dermaga yang kau temui,
Sampai engkau tidak tahu lagi dermaga mana
yang ingin kau jelajahi dan singgahi.

Samudera itu begitu luas tiada bertepi, terik
matahari membuat jiwamu kehausan, lapar dan
terkadang kehilangan pandangan, teruslah melaju
sampai pada saat bahan bakar bahteramu habis.

Burung-burung camar tertawa ketika tahu
kompasmu kehilangan arah tujuan, mercusuar
yang ingin kau temukan kini telah padam tak lagi
mampu untuk menuntun arah.

Satu demi satu kembali kau datangi dermaga yang
pernah disinggahi, berharap masih ada sedikit asa
tertinggal, namun yang kau temui hanyalah
dermaga yang telah terisi bahtera lain.

Sementara nun jauh di sana, di antara bukit-bukit
curam dan selat dangkal, ada dermaga kecil yang
kau tinggalkan dan kini semakin lapuk, masih saja
setia menunggu bahtera megahmu kembali
dengan membawa semangkuk kecil cinta tanpa
dusta dan air mata.

Dermaga kecil itu, masih memikirkan tentang
malam berhias cahaya purnama dan memeluk
bahteranya dengan sajian cinta yang teramat
sangat sederhana, hanya dengan secangkir
hangatnya kasih sayang dan sepiring rindu yang
masih berasap cinta.

Bandung, 12 April 2023

Demikialh puisi penantian panjang baca juga puisi cinta lainnya dihalaman berkaspuisi.com