Skip to main content

    Puisi Sejarah | Pengaku Langit Berbuah Duri - Oleh Caraka Bawana

    Berikut ini adalah puisi sejarah dengan judul puisi pengaku langit berbuah duri. bagaimana kata kata sejarah dan cerita puisi tentang sejarah dalam bait puisi pengaku langit berbuah duri.

    Untuk lebih jelasnya maksud dan makna puisi sejarah disimak saja puisinya dibawah ini.


    PUISI PENGAKU LANGIT BERBUAH DURIOleh : Caraka Bawana

    Seperti percikan api di sampah kering
    Berawal sedikit nyala meluah besar
    Semilir bayu meniup tak sela beriring
    Hanguskan semua yang terbakar

    Melayang Sastra Jendra cari wahana sari
    Alam pikir bertumpu nalar tanpa rasa
    Terhalang hasrat tak mampu sibak hati
    Lahirkan raksasa mengkabut hidup tergulita

    Seperti katak terselimuti liangnya
    Begawan Wisrawa dan Dewi Sukesi terbuai birʌhi
    Sastra Jendra tersempitkan gelora kamarasa
    Lahirkan denawa Rahwana sang raja tirani

    Mestinya katak selimuti liangnya
    Bak Bima teguh setia patuhi Dewa Ruci
    Sastra Jendra tembus hati mata jiwa terbuka
    Indah semesta tersibak, Dewi Arimbi raksasa termanusiawi

    Sastra Jendra Hayuningrat Pangruwating Diyu mengada
    Luas tak bertepi bening alirkan jiwa kesatria
    Sibak kemasan keakuan peluka hati
    Si pengaku langit berbuah duri

    Lereng Muria, 15 Maret 2018

    Keterangan :
    Sastra Jendra = Sabda Tuhan
    Pangruwat = Membebaskan, menyelamatkan
    Diyu = Raksasa, simbol nʌfsu angkara murka

    Begawan Wirasrawa = Daloam pewayangan adalah tokoh sakti yg punya ilmu Sastra Jendra, kemudian bersama Dewi Sukesi, bermain Cinta, padahal seharusnya, Dewi Sukesi adalah Calon Istri Anaknya, Hubungan Asmara mereka melahirkan Rahwana (Dasa Muka) yaitu raja raksasa, yang bengis...

    Bima = adalah tokoh pewayangan salah satu tokoh Pandawa, terkenal jujur, kuat dan teguh, karena kejujurannya berupa mentaati gurunya Sang Drona, yg sebenarnya hendak mencelakakan Sang Bioma, tetapi akhirnya Sang Bima menemukan jati dirinya secara rohani yang disimbolkan bertemu dengan Dewa Ruci...

    Dewi Aimbi adalah seorang raksasa perempuan, yang akhirnya berubah jadi wanita cantrik ketika menikah dengan Bima.

    Rekomendasi Puisi Untuk Anda:

    Buka Komentar